Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, Pemkab Bandung Peringkat Pertama Pencegahan Korupsi di Jawa Barat

Bupati Bandung Dadang Supriatna saat menghadiri peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia di Gedung Moh Toha, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (21/12/2023).

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna berharap seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dan lembaga di lingkungan Pemkab Bandung dapat menjadi zona integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK).

Hal itu disampaikan Dadang Supriatna pada peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia di Gedung Moh Toha, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (21/12/2023).

Pada kesempatan itu, Bupati juga memberikan berbagai penghargaan kepada para tokoh, sekolah atau pihak yang dinilai berkomitmen tinggi serta berperan aktif dalam upaya mencegah praktik korupsi di lingkungan masing-masing.

“Momentum peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia ini jangan sebatas kegiatan seremonial belaka. Tapi harus dijadikan sebagai momentum bagi semua kalangan di Kabupaten Bandung untuk saling bersinergi dalam memberantas korupsi,” ujar Bupati.

Pemkab Bandung, lanjut Dadang, telah menunjukkan komitmen kuat dalam upaya pencegahan maupun pemberantasan korupsi di lingkungan Pemkab Bandung, pemerintah kecamatan hingga pemerintah desa.

Hal itu dibuktikan dengan diraihnya penghargaan tertinggi dari Kemenpan RB yakni Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) melalui Puskesmas DTP Kecamatan Ciparay. Ia berharap seluruh OPD, lembaga, BUMD hingga pemerintah desa memiliki komitmen yang sama untuk memberantas korupsi.

“Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk menuju Wilayah Bebas Korupsi. Saya minta para OPD lain, para camat dan para kades mengikuti dan berupaya menjadi WBK,” tandas Kang DS, sapaan akrabnya.

Selain itu, lanjut Kang DS, bentuk komitmen Pemkab Bandung dalam pemberantasan korupsi juga telah dibuktikan dengan diraihnya opini tertinggi dalam pemeriksaan laporan keuangan pemerintah daerah yakni Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tujuh kali berturut-turut.

Bahkan, kata Dadang, berdasarkan Monitoring Centre for Prevention (MCP) KPK RI, peringkat Kabupaten Bandung juga semakin baik dari tahun ke tahun.

“Tahun 2021 Kabupaten Bandung masih berada di peringkat 13 di Jawa Barat, tahun 2022 kita jadi peringkat 2, lalu tahun 2023 ini Kabupaten Bandung peringkat pertama di Jabar. Artinya dalam hal pencegahan korupsi, setiap tahun kita selalu ada perbaikan dan semakin baik,” tutur Dadang.

Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung itu mengajak seluruh jajaran termasuk masyarakat untuk bersama-sama bersinergi dalam memerangi dan memberantas korupsi di Kabupaten Bandung. Sebab, korupsi adalah musuh bersama bangsa Indonesia.

“Komitmen memberantas korupsi akan menjadi modal yang kuat untuk pembangunan di Kabupaten Bandung. Mari bersama-sama kita bersinergi berantas korupsi,” tegasnya.

Lily Setiadarma