WartaParahyangan.com
BANDUNG – SMP Negeri 1 Ciwidey Kabupaten Bandung menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di aula SMPN setempat, Jumat (27/9/2024), dengan menghadirkan mubalig Mohammad Wahyu, Khodimul Majelis Nuurul Musthofa Hassan bin Tsabit.
Kegiatan yang dirangkai dengan berbagai lomba islami yang diikuti seluruh siswa itu menjadi momen tahunan yang sangat dinantikan oleh seluruh warga sekolah, dengan partisipasi aktif dari para siswa dan guru.
Kepala SMPN 1 Ciwidey, Ahmad Rohman Somantri, S.Pd., M.MPd., melalui Wakil Kepala SMPN 1 Ciwidey, Aef Saefuloh, S.Pd., menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut merupakan bagian dari program kesiswaan yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun.
“Alhamdulillah, siswa-siswi kami sangat antusias dan berpartisipasi dengan baik dalam kegiatan ini. Acara berlangsung dengan tertib, aman, dan kondusif. Dengan adanya peringatan ini, kami berharap siswa dapat meningkatkan solidaritas di antara teman-teman mereka dan mempererat silaturahmi,” jelas Aef.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya peringatan Maulid Nabi sebagai sarana untuk mengenalkan siswa pada hari-hari besar keagamaan.
“Selain Maulid Nabi, kami juga memperingati Isra Mi’raj dan hari-hari besar keagamaan lainnya. Dengan demikian, siswa dapat memahami pentingnya Rasulullah SAW sebagai nabi dan rasul terakhir. Selain itu, peringatan Maulid Nabi tahun ini kami selenggarakan di aula, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang biasanya diadakan di lapangan. Harapannya, para siswa dapat lebih nyaman dan terhindar dari panas matahari,” tuturnya.
Tak hanya peringatan seremonial, acara ini juga diisi dengan berbagai kegiatan yang mendukung kreativitas siswa, seperti lomba Hadroh dan perlombaan lainnya. Melalui kegiatan ini, Aef berharap para siswa dapat mencontoh akhlak Rasulullah SAW, terutama dalam menjaga perkataan dan perilaku yang baik.
Ketua Panitia Pelaksana, Iwan Hermawan, S.Pd.I., mengapresiasi atas suksesnya kegiatan Maulid Nabi kali ini.
“Alhamdulillah, kegiatan tahun ini diselenggarakan di aula dengan kondisi yang sangat kondusif. Sebelumnya, kegiatan biasanya dilakukan di lapangan. Selain peringatan Maulid Nabi, kami juga mengadakan lomba tumpeng yang diikuti oleh semua angkatan, mulai dari kelas 7, 8, hingga kelas 9. Pemenangnya akan mendapatkan piala dan piagam penghargaan,” ungkap Iwan.
Ia berharap ke depannya SMPN 1 Ciwidey dapat terus mengadakan event-event keagamaan yang lebih bervariasi, seperti lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), lomba Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ), lomba pidato, hingga lomba kaligrafi.
“Kami berharap siswa-siswi dapat berpartisipasi di ajang-ajang keagamaan tingkat kabupaten hingga provinsi,” katanya.
Guru SMPN 1 Ciwidey, Wiwin Kuraesin, S.Pd., juga menyampaikan harapannya agar melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, para siswa dapat menjadi pribadi yang lebih sholeh dan sholehah.
“Selain mendapatkan ilmu dari guru agama, kami berharap peringatan Maulid ini dapat menambah nilai keagamaan pada diri siswa. Mereka perlu tahu bahwa hari-hari besar keagamaan seperti Maulid Nabi sangat penting untuk diperingati,” ujar Wiwin.
Senada dengan Guru SMPN 1 Ciwidey Kelas 9 , Dr. Zulkipli, M.M.Pd., mengatakan bahwa tujuan utama dari peringatan Maulid Nabi adalah untuk mengenalkan kembali kepada siswa akan pentingnya Nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul terakhir.
“Kita memperingati Maulid Nabi pada 12 Rabiul Awal, namun SMP Negeri 1 Ciwidey melaksanakannya pada hari ini. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 7, 8, dan 9, dengan total peserta lebih dari 1.100 siswa,” jelas Zulkipli.
Sementara itu, Aura Ozora Hapita, siswi kelas 9 F SMPN 1 Ciwidey, menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi ini sangat bermanfaat untuk menambah wawasan dan pengetahuan agama.
“Selain itu, kegiatan ini juga mempererat silaturahmi antar siswa dari kelas 7, 8, dan 9. Kita bisa menambah relasi pertemanan. Semoga ilmu yang diberikan oleh ustadz dalam acara ini bisa menjadi motivasi untuk kami ke depan,” ujarnya.
Lily Setiadarma