WartaParahyangan.com
BANDUNG – Kepemilikan telefon pintar lengkap dengan ketersediaan jaringan internet saat ini telah menjangkau pedesaan, sehingga masyarakat desa dengan mudah berkomunikasi, mendapatkan informasi, hiburan dan semacamnya yang mereka butuhkan.
Kondisi tersebut dijadikan peluang oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Mekarmaju, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, untuk menyebarkan berbagai informasi kepada warga desanya, dengan membangun Ruang Command Center berbasis Android.
Ruang Command Center tersebut merupakan bentuk penyesuaian kinerja aparat Desa Mekarmaju diera digital saat ini.
Kepala Desa Mekarmaju Usep Bunyamin mengatakan, Desa Mekarmaju tahun 2023 ini mengalokasikan anggaran dari Dana Desa (DD) untuk kegiatan peningkatan IT, salah satunya dengan membangun mini command center Desa Mekarmaju, dengan tujuan utama untuk pengambilan keputusan secara cepat terkait permasalahan desa.
“Contohnya terkait data sosial, atau data kemiskinan. Bila ada permasalahan, kita bisa secara daring mendiskusikannya dengan BPD atau pengurus RT/RW dan tokoh masyarakat, sehingga kita bisa langsung mengeksekusi kegiatan atau program apa yang pantas atau yang bisa masuk di kegiatan selanjutnya,” tutur Usep kepada Wartaparahyangan.com saat ditemui di kantornya, Senin (11/12/2023).
Yang kedua, lanjut Usep, keberadaan mini command centre tersebut juga untuk menumbuhkan rasa aman bagi warga.
“Ke depan kita akan pasang CCTV untuk ditangkaikan di sini dari setiap penjuru lingkungan se-Desa Mekarmaju. Misalnya di ujung-ujung desa atau di belokan-belokan jalan yang rawan kejahatan atau kecelakaan, kita pasang CCTV, sehingga kita bisa langsung eksekusi apabila ada kejadian yang tidak diinginkan, serta bisa secepatnya berkoordinasi dengan Polsek atau Forkopimcam,” jelasnya.
“Tentunya untuk itu nanti ada operator khusus, dan kita akan merekrut warga kami yang berpotensi untuk diberikan pendidikan pelatihan. Untuk sementara Ruang Command Center ini dikelola oleh perangkat desa,” sambung Usep.
Kades Mekarmaju mengakui bahwa untuk mengoptimalkan fungsi command center itu, pihaknya membutuhkan bimbingan dari Diskominfo Kabupaten Bandung, terutama dalam meningkatkan kualitas program dan layanan di mini command center tersebut.
Untuk mendirikan mini command center tersebut pihak Pemdes Mekarmaju selama ini memang selalu berkoordinasi dengan Diskominfo. Misalnya dalam pengadaan sarana dan prasarananya atau alat-alatnya, karena peralatan itu harus sesuai.
“Ke depan, mini command center ini juga akan kita manfaatkan untuk mengembangkan UMKM. Karena tahun lalu ada pelaku UMKM di desa kami yang ingin memasarkan produknya secara online, seperti di tiktok shop. Kita akan lakukan itu di mini command center ini, karena memang kita ingin keberadaan mini command center ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” papar Usep.
Sementara itu, Kepala Dusun (Kadus) 4 Desa Mekarmaju, Ayub Kamaludin, mengaku bangga desanya Ruang Command Center, sehingga warga desa dapat mengakses berbagai informasi atau kegiatan-kegiatan yang dilakukan Pemdes Mekarmaju.
“Saya sangat mengapresiasi kehadiran mini command center ini. Mudah-mudahan hal itu akan meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat, termasuk dapat mendorong pengembangan UMKM yang ada di Desa Mekarmaju,” katanya.
Lily Setiadarma
