WartaParahyangan.com
SUKABUMI – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami bersama puluhan pemancing dari berbagai daerah ikut memeriahkan Lomba Mancing Pinggiran (Ngabalang) Bupati Cup 2024, di Pantai Sangrawayang, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kamis (23/5/2024).
Menurut Ketua panitia penyelenggara, Dadin, lomba mancing yang merupakan rangkaian kegiatan Festival Nelayan Palabuhanratu itu, diikuti sekitar 50 pemancing, yang sebagian di antaranya berasal dari Bandung, Tangerang dan Banten.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami, saat membuka Lomba Mancing Ngabalang tersebut mengatakan, lomba mancing ini merupakan salah satu ajang promosi wilayah dan menggugah pola pikir masyarakat dalam pengembangan kawasan destinasi wisata.
“Apabila kegiatan seperti ini rutin dilakukan, maka perkembangan pemberdayaan masyarakatnya akan lebih mudah,” ujarnya.
Bupati mengungkapkan, kawasan Pantai Sangrawayang sangat prospektif untuk pengembangan wisata pancing, sebab memiliki hamparan terumbu karang yang kaya akan ikan. “Tempat ini sangat berpotensi apabila dikelola dengan baik. Mari kita jaga habitat alam yang ada di tempat ini,” ajak Marwan.
Penyelenggaraan lomba ngabalang di Pantai Sangrawayang menjadi bukti bahwa wisata mancing sangat prospektif untuk menarik wisatawan, karena kegiatan itu banyak diminati peserta dari luar Kabupaten Sukabumi.
Karena itu, Bupati mengajak kepada masyarakat sekitar untuk menjaga dan mengelola kawasan tersebut dengan sebaik-baiknya. “Rawat tempat ini dan hindari dari pengrusakan alam dengan menciptakan lingkungan yang bersih,” katanya.
Di tempat yang sama, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Jujun Juaeni menambahkan pihaknya akan berupaya melakukan pembinaan terhadap masyarakat agar mereka bisa menjadi pelayan ataupun pedagang yang bisa memberikan kepuasan kepada para pengunjung.
“Semoga wisatawan bisa merasakan banyak hal saat berwisata di tempat ini,” ujar Jujun seraya menyebutkan, Lomba Mancing Ngabalang ditandai dengan lemparan pancing pertama oleh Bupati Sukabumi.
Kategori lomba mancing tersebut adalah peserta yang mendapatkan ikan terberat akan menjadi juara, dengan mendapatkan hadiah sebesar Rp2 juta untuk juara pertama, Rp1,5 juta untuk juara kedua, dan Rp1 juta untuk juara ketiga.
Pada kesempatan tersebut Bupati Sukabumi juga menyerahkan santunan kepada 50 orang anak yatim piatu dan kaum jompo, dilanjutkan dengan meresmikan MDTA Miftahul Bihar, Kampung Cipendeuy, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.
Ujang S. Chandra