Ratusan Warga Desa Gunungleutik dan Mekarlaksana Ciparay Merima Sertifikat Elektronik PTSL Gratis dari BPN Kabupaten Bandung

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Ratusan warga dari dua desa, yakni Desa Gunungleutik dan Desa Mekarlaksana, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, menerima Sertifikat Elektronik gratis dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dari Kantor Agraria dan Tata Ruang /Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Bandung.

Ratusan Sertifikat Elektronikn PTSL itu diserahkan kepada warga penerima dari dua desa tersebut di aula desa masing-masing, Senin (14/7/2025).

Ketua Panitia PTSL Desa Gunungleutik Syarif Hidayattulloh berterima kasih kepada BPN Kabupaten Bandung yang telah memberikan Sertifikat Elektronik. Ia menyebut, Desa Gunungleutik sudah tiga kali mendapat program PTSL, yakni di tahun 20O9, 2024, dan 2025.

“Alhamdulillah tahun ini dari estimasi yang diajukan 500 bidang PTSL sudah terealisasi 460, termasuk yang hari ini diserahkan kepada warga sebanyak 61 sertifikat elektronik PTSL,” kata Syarif Hidayattulallah di sela acara pembagian sertifikat yang diserahkan langsung oleh Wakil Ketua Tim PTSL, Henhen.

Warga Desa Gunungleutik, kata Syarif, antusias dengan program PTSL tersebut. “Malahan warga yang tadinya tidak punya rencana membuat sertifikat, setelah terealisasi jadi terpancing,” katanya.

Syarif ingin seluruh bidang tanah di Desa Gunungleutik bersertifikat. Ia mengaku jika masih ada program sertifikat PTSL di tahun 2026 akan diajukan lagi.

“Dari luas 87,175 hektar lahan yang ada di Desa Gunungleutik, 80 persen sudah bersertifikat, karena sebagian lahan tanah yang ada di Desa Gunungleutik sudah Hak Guna Bangunan (HGB) karena sudah jadi perumahan,” kata Syarif.

Salah satu warga RT 02/RW O4, Desa Gunungleutik Ny. Wulan menyampaikan terima kasih kepada pemerintah desa yang telah memfasilitasi pembuatan sertifikat secara gratis. Ia mengaku lega dengan lahan tanahnya yang sudah disertifikatkan, sebab kalau harus mengurus sendiri tidak bisa dan jauh ke BPN Kabupaten Bandung di Soreang.

Hal senada diungkapkan Cecep warga RW 19 Sukamahi, Desa Mekarlaksana. Ia berterima kasih, dan berharap PTSL dilanjutkan agar bisa lebih banyak menjangkau warga masyarakat.

Kepala Kantor BPN Kabupaten Bandung, Iim Rohiman melalui Ketua Tim PTSL Wilayah Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Trisno mengatakan, di Kecamatan Ciparay jumlah PTSL yang diajukan sebanyak 3.450 bidang.

“Dari jumlah tersebut, pemberkasannya sudah 2.000, dan yang sudah diserahkan sampai hari ini sebanyak1.256 sertifikat di 6 desa,” katanya saat menyerahkan sertifikat PTSL di Desa Mekarlaksana, Kecamatan Ciparay.

Di Desa Mekarlaksana, total 500 serigikat, sudah dibagikan 400, sisanya akan dibagikan tanggal 20 Juli 2025.

Trisno berpesan kepada warga penerima sertifikat PTSL agar menjaga sertifikat tersebut dengan baik jangan sampai diserahkan kepada orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Ia juga menyebut PTSL untuk Desa Mekarlaksana sebanyak 500 bidang, sekarang penyerahan ke-4 dengan total keseluruhan yang diserahkan sebanyak 412 sertifikat PTSL, sisanya kurang lebih 88 akan diserahkan tanggal 20 Juli 2025.

Trisno berharap, dengan diserahkan sertifikat ini juga mudah-mudahan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Sertifikat elektronik lebih valid untuk data-data bidang tanahnya, dan lebih mudah. Selain itu, dengan terbitnya sertifikat yang telah diterima merupakan bukti kepemilikan tanah yang syah berkekuatan hukum,” katanya.

Sementara itu, Kasi Pemerintahan Desa Mekarlaksana, Ruli, mewakili Ketua Panitia PTSL Desa Mekarlaksana, berterima kasih kepada instansi terkait, khususnya kepada BPN Kabupaten Bandung yang telah memberikan sertifikat elektronik gratis kepada warga.

Ia juga berharap PTSL ini tidak hanya sampai di sini. “Kami akan mengkaji kembali bidang-bidang yang masih memerlukan program PTSL ini, dengan harapan Desa Mekarlaksana bisa kembali mendapatkan program ini,” katanya.

Lily Setiadarma