Tidak Menampik Diperbincangkan, Haji Ibang Digadang-gadang Sebagai Calon Bupati Cianjur 2024-2029

Muhammad Solih atau biasa disapa Haji Ibang.

WartaParahyangan.com

CIANJUR – H. Muhammad Solih atau biasa disapa Haji Ibang mulai digadang-gadang menjadi Calon Bupati Cianjur 2024-2029, menyusul tertibnya jadwal Pilkada serentak yang akan berlangsung pada akhir tahun 2024 ini.

“Saya tidak mungkin bisa menjadi bupati Cianjur, masih banyak para senior dan orang yang lebih berkompeten. Tapi bila memang itu kehendak masyarakat tentu saya juga perlu mempertimbangkannya sehingga mampu menjaga dan bisa menjalankan kepercayaan itu,” kata Haji Ibang kepada wartawan di Cianjur, Kamis (7/3/2024).

Haji Ibang merupakan mantan aktivis mahasiswa dikenal sebagai pengusaha batu bara. Ia juga keseharian dipercaya sebagai asisten pribadi Bupati Cianjur saat ini, H. Herman Suherman.

“Pak Bupati (H. Herman Suherman) juga rupanya sudah mendengar aspirasi yang berkembang, beliau sebagai orang tua tentu telah memberi saran terbaik. Saya mengalir saja, jabatan itu tak perlu dikejar,” kata Haji Ibang.

Muhammad Solih atau Haji Ibang bersama Bupati Cianjur Herman Suherman (kanan) dalam suatu kegiatan di Pendopo Cianjur.

Pantauan di lapangan, sejumlah nama Calon Bupati Cianjur 2024-2029 mulai muncul ke permukaan, di antaranya Bupati Cianjur saat ini, H. Herman Suherman, Sekda Kabupaten Cianjur, H. Cecep S. Alamsyah dan Wakil Bupati Cianjur H. Tb. Mulyana Syahrudin, serta Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur Deden Nasihin yang juga caleg terpilih DPRD Provinsi Jawa Barat pada Pileg 14 Februari 2024 lalu.

Kemudian dari kalangan pengusaha dan kalangan muda muncul nama H. Ibang dan beberapa nama lainnya.

Warga berharap Pilkada Kabupaten Cianjur 2024 akan menghasilkan pemimpin Cianjur yang lebih baik terutama yang mampu menggenjot pembangunan dibidang infrastruktur, ekonomi, perburuhan, seni budaya dan pendidikan.

“Bagi kami sebagai masyarakat siapapun nanti yang akan menjadi Bupati Cianjur terpenting adalah mereka yang mampu membawa Cianjur kepada kesejahteraan, pembangunan terus berlanjut dan tidak ada korupsi,” kata salah seorang tokoh masyarakat Cianjur, Asep Jamaludin (56) di Pendopo Pemkab Cianjur, Rabu (6/3) lalu.

Asep R. Rasyid