Wabup Sukabumi Sebut Program Perahu Kertas Lahirkan Perempuan Hebat untuk Keluarga Berkualitas

Wabup Sukabumi Iyos Somantri (tengah) saat membuka kegiatan Rekonsiliasi dan Evaluasi Program Perahu Kertas di Hotel Pangrango Sukabumi, Senin (11/12/2023).

WartaParahyangan.com

SUKABUMI – Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri menyebutkan bahwa Program Perempuan Hebat untuk Keluarga Berkualitas (Perahu Kertas) yang selama ini dilaksanakan sudah cukup baik dan dapat melahirkan kader-kader perempuan hebat untuk keluarga berkualitas.

“Program Perahu Kertas ini merupakan salah-satu proyek prioritas yang ditetapkan dalam RJPMD Kabupaten Sukabumi Periode 2021-2026,” ujar Wabup saat membuka kegiatan Rekonsiliasi dan Evaluasi Program Perahu Kertas di Hotel Pangrango Sukabumi, Senin (11/12/2023).

Menurut Iyos, Program Perahu Kertas ini adalah wadah pelatihan dan pembelajaran guna meningkatkan pengetahuan dan wawasan kaum perempuan di Kabupaten Sukabumi agar semakin mampu dalam mengembangkan diri dan meningkatkan kualitas keluarganya.

“Sebagai proyek prioritas, Perahu Kertas ini harus ditindaklanjuti sampai tuntas hingga di semua kecamatan yang ada di Kabupaten Sukabumi, dan kita optimistis bahwa program ini bisa dilaksanakan dengan baik,” ungkapnya.

Wabup juga menjelaskan, kegiatan rekonsiliasi dan evaluasi ini bukan saja sebagai upaya untuk mengetahui seberapa bermanfaat program yang telah dilakukan terhadap individu dan masyarakat, tapi juga sebagai sebuah rangkaian siklus yang dinamis dan berkesinambungan dalam melaksanakan program tersebut.

“Terutama untuk memberikan umpan balik pada proses perbaikan dan penyempurnaan program yang merupakan proyek prioritas pemerintah daerah ini,” kata Iyos.

Sementara itu, dalam laporannya Kadis DP3A Kabupaten Sukabumi, Eki Radiana Rizki mengatakan bahwa tujuan kegiatan tersebut untuk mencari solusi terbaik dari kendala yang ada dalam kegiatan Perahu Kertas.

“Selama ini, Program Perahu Kertas yang telah dilaksanakan sejak tahun 2022 telah mencetak 3.000 orang kader perempuan hebat,” ujar Eki seraya menyebutkan, kegiatan Rekonsiliasi dan Evaluasi Program Perahu Kertas ini diikuti oleh perangkat daerah dan unsur kecamatan sebanyak 60 orang.

Ujang S. Chandra