WARTAPARAHYANGAN.COM
CIWIDEY – Wakil Bupati Bandung, H. Gun Gun Gunawan, mengatakan bahwa Kabupaten Bandung adalah wilayah yang memiliki akses wisata. Oleh karena itu, jika objek wisata yang ada di Kabupaten Bandung diijinkan oleh Pemerintah Pusat atau Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk dioperasikan kembali, maka komponen terkait sarana penunjang objek wisata, harus siap.
“Jadi tidak hanya objek wisatanya saja yang harus siap, tapi puskesmas, pasar, minimarket dan hotel juga harus siap dalam menerapkan standar kesehatan yang sama terkait protokol kesehatan,” ucap Gun Gun saat wawancara di Ciwidey.
Gun Gun mengatakan bahwa penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Kabupaten Bandung kembali diperpanjang yaitu dimulai pada tanggal 30 Mei 2020 hingga 12 Juni 2020. Artinya, meskipun PSBB yang diterapkan hanya bersiap parsial yaitu wilayah Margaasih, Margahayu, Dayeuhkolot, Bojongsoang dan Baleendah, bukan berarti masyarakat yang tinggal di wilayah lain, yang tidak diterapkan PSBB, melakukan euforia yang berlebihan.
“Kebiasaan untuk mencegah penyebaran Virus Corona (Covid 19) harus tetap diterapkan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Bandung,” sambung Gun Gun.
Dalam kesempatan tersebut, selain melakukan monitoring, Gun Gun juga memberikan bantuan APD kepada puskesmas yang ada di jalur wisata seperti Rancabali dan Ciwidey. Dirinya berharap bantuan APD tersebut bermanfaat bagi para tenaga medis, sehingga tidak akan ada lagi cerita tentang tenaga medis yang kekurangan APD.
“Kami memohon kepada masyarakat untuk selalu mendukung pemerintah agar mata rantai Virus Corona (Covid 19), bisa segera diputus,” pungkas Gun Gun.
Lee
