WartaParahyangan.com
KOTA SUKABUMI – Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki menghadiri penyaluran pembiayaan qardhul hasan yang dirangkai dengan pemberian santunan kepada anak yatim piatu di aula kantor Kelurahan Gunungpuyuh, Kecamatan Gunungpuyug, Sabtu (20/9/2025).
Dalam kegiatan yang juga dihadiri Lurah Gunungpuyuh dan Camat Gunungpuyuh itu Wali Kota Sukabumi menegaskan bahwa wakaf memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan harus dimanfaatkan seluas mungkin untuk kemaslahatan umat.
Pada kesempatan itu disalurkan pembiayaan qardhul hasan kepada 80 penerima manfaat. Mereka masing-masing mendapatkan modal usaha Rp250 ribu tanpa potongan dan tanpa bunga, dengan cicilan selama 10 bulan.
Selain itu, 30 anak yatim menerima santunan bulanan dari pengelolaan wakaf dan donasi masyarakat, termasuk kontribusi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menyatakan, dana qardhul hasan tersebut akan terus bergulir dan nilainya akan ditingkatkan hingga Rp1 juta. “Media pun boleh mengajukan pinjaman qardhul hasan, tapi tunggu momentum yang pas,” katanya.
Menurut Ayep Zaki, sektor UMKM menjadi prioritas utama, dengan syarat penerima berkomitmen dan disiplin mencicil. Bidang lain akan menyusul setelahnya. Ia juga memastikan santunan anak yatim tetap diberikan rutin setiap bulan.
Saat ini, kata Ayep Zaki, dana qardhul hasan yang dikelola masyarakat mencapai Rp91 juta, sementara dana wakaf sudah terkumpul Rp392 juta. Dana wakaf diinvestasikan melalui obligasi syariah yang dikelola lembaga keuangan syariah dan memberi imbal hasil 6-8 persen per tahun.
“Setelah dipotong pajak, keuntungan kembali diputarkan melalui qardhul hasan. Jika jumlahnya membesar, akan dialokasikan untuk pendidikan, sosial, dan kegiatan keagamaan,” jelasnya.
Jenal
