WartaParahyangan.com
BANDUNG – Setelah bencana gempa menimpa wilayah Cianjur dan sekitarnya pada Senin (21/11) pukul 13.21 WIB, yang mengakibatkan ratusan korban jiwa dan bangunan rusak, Dankopasgat Marsda TNI Taspin Hasan, S.A.P., M.Si., segera bertindak cepat dengan memerintahkan satuan jajaran Wing Komando I Kopasgat membentuk Satgas Tanggap Darurat.
Tidak butuh waktu lama Kopasgat menyiapkan pasukan beserta materialnya, keesokan harinya diadakan apel kesiapan pasukan sekaligus apel pemberangkatan Satgas Tanggap Darurat oleh Kolonel Pas Sonruta Tambunan, S.Ip., M.Tr.(Han).
Selanjutnya Danyonko 467 Kopasgat Letkol Pas Renry Adipaty ER., M.Han, sebagai Dansatgas pasukan bergerak ke lokasi bencana.
Nantinya satgas tersebut akan membantu melakukan tugas evakuasi, pencarian korban, mendirikan posko kesehatan, dapur lapangan serta pemulihan sarana dan prasarana pasca gempa.
Untuk mendukung kegiatan tersebut Kopasgat mengerahkan kendaraan angkut personel, dapur lapangan, ambulance, water treatmen, M3CS, alat kesehatan, alkap VCP dan alkap SAR.
“Jaga komitmen dan lakukan tindakan secara profesional dalam penanganan bencana, dengan prioritas menyelamatkan dan membantu korban yang terdampak bencana,” ujar Dankopasgat disela-sela kegiatannya.
Lily Setiadarma
