WartaParahyangan.com
BANDUNG – Sikap mencintai lingkungan dapat diajarkan kepada anak sejak usia dini, dan ini penting karena mencintai lingkungan merupakan salah satu bentuk rasa tanggung jawab atas planet Bumi sebagai tempat tinggal.
Hal itu sesuai dengan salah satu tema pembelajaran yang disusun dalam implementasi Kurikulum Merdeka yakni “Aku Sayang Bumiku” yang diterapkan oleh 30 siswa Kelas 6 SDN Papakmanggu, Desa Cibodas, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung.
Mereka mendapat pembelajaran cara menjaga lingkungan di lahan penangkaran bibit tanaman milik penggiat lingkungan Jawa Barat Eyang Memet yang juga Ketua Yayasan Panata Giri Raharja di Kampung Papakmanggu, Desa Cibodas, Kecamatan Pasirjambu, Sabtu (10/5/2025).

Penggiat lingkungan Jawa Barat, Eyang Memet menyampaikan bahwa bumi kita yang sangat luas ini harus kita jaga. Salah satu cara menjaga bumi kita dengan menanam.
Dalam kesempatan itu pula Eyang Memet menyampaikan pesan melalui jargon “Apa yang harus kita lakukan untuk bumi sebelum kita di kebumikan”. Karana semua harus dimulai dari niat dan dari hati untuk menanamkan karakter itu. “Bumi kita sangat luas teman-teman dan harus kita jaga dengan cara menanam,” katanya.
Anak-anak yang hadir di penangkaran itu dikenalkan dengan beberapa jenis tanaman, antara lain tanaman hias untuk halaman rumah, seperti aglonema, tabe buya, ketapang kencana dan puring. Sedangkan tanaman keras yang diperkenalkannya antara lain manglid, ganitri, kopi, kayu putih, kayu manis dan kayu damar.
Selain itu, Eyang Memet juga mengajari para sahabatnya siswa SDN tersebut tentang cara menanam bibit tanaman yang baik. “Intinya mereka mendapat pembekalan tentang menjaga kelestarian alam,” katanya.
Terlihat keseruan para siswa kelas 6 SDN Papakmanggu saat melakukan aktivitas tersebut. Mereka tampak antusias mengerjakan tugasnya dengan dipandu langsung oleh Eyang Memet.
Seiring planet bumi yang semakin tua dan teknologi canggih yang semakin memanjakan manusia, sudah seharusnya setiap orang menunjukkan tanggung jawab menjaga kelestarian bumi sebagai tempat tinggalnya.
Hal terkecil sekalipun seperti yang dilakukan para siswa SDN Papakmanggu, dapat memberikan manfaat yang besar bagi lingkungan sekitarnya.
Lily Setiadarma