Bersama Kementrian Pariwisata RI, Diparda Sukabumi Gelar SOUNDS OF NATURE

Warta Parahyangan.com

SUKABUMI ––  Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi bersama Kementerian Pariwisata Republik Indonesia menggelar acara dengan tema “SOUNDS OF NATURE”, acara ini menampilkan sajian atraksi seni tari, musik tradisional dan kontemporer serta atraksi peselancar olahraga Surfing. Acara tersebut dibuka oleh Sekeretaris Daerah Kabupaten Sukabumi (Sekda) H. Iyos Somantri di area wisata Batu Karut Samudera Beach Hotel Pelabuhanratu, Sabtu yang lalu.
         Dalam sambutannya,  Sekda mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sukabumi berupaya mengangkat keragaman Cinderamata khas yang dibuat oleh pengrajin-pengrajin lokal menggunakan bahan-bahan alami yang memiliki nilai seni, ekonomis dan keunikan tersendiri untuk mendukung peningkatan promosi Geopark Ciletuh Palabuanratu. 
       “Penyelenggaraan CGF kali ini telah menginjak kelima kalinya sejak tahun 2015. Alhamdulillah untuk tahun 2019 ini masuk kedalam top 100 Wonderful Event dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. Upaya pengembangan GCP akan terus dilakukan, baik dalam peningkatan infrastruktur,  aksesibilitas, amenitas, dan juga pengembangan kerjasama dengan jaringan Geopark lain. “kata Iyos.
         Dijelaskan pula, beberapa waktu lalu, telah menandatangani naskah kesepahaman dengan geopark Izu Peninsula Jepang yang juga berstatus Unesco Global Geopark.  
Dengan status UGG, Sekda berharap penyelenggaraan event Ciletuh Geopark Festival secara rutin akan semakin meningkatkan citra Kabupaten Sukabumi sebagai destinasi unggulan kelas dunia.
        Sementara, Sekretaris Kalender Event Kementerian Pariwisata RI, Mumus Muslim, mengapresiasi terselenggaranya CGF tahun 2019. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, pelaksanaan festival ini merupakan sarana untuk mencapai tujuan program khususnya dilihat dari program promosi pariwisata, program pemberdayaan menuju kemandirian masyarakat serta internalisasi sistem kepariwisataan di Indonesia, ” jelasnya.
       Dijelaskan pula, Unesco telah resmi menetapkan Geopark Ciletuh menjadi bagian dari jaringan geopark dunia, yakni Unesco Global Geopark (UGG). Penetapan dilakukan pada April 2018 dan disampaikan dalam sidang ke-204 Executive Board Unesco, Komisi Programme & External Relations di Paris. Ada 12 geopark dari 11 negara yang disahkan sebagai UGG, dua di antaranya dari Indonesia, yakni Geopark Ciletuh-Pelabuhanratu dan Rinjani di Nusa Tenggara Barat. 

(UJANG S. CHANDRA)