Menteri Sosial Monitoring Penyaluran Bansos di Cianjur

Mensos RI Juliari Batubara (tengah), didampingi Plt. Bupati Cianjur Heman Suherman (kedua dari kiri) menyerahkan bantuan kepada KPM dalam kunjungan kerjanya untuk memonitoring penyaluran bansos di Kecamatan Pacet, Cianjur, Selasa (4/2).

WartaParahyangan.com

CIANJUR – Menteri Sosial (Mensos) RI, Juliari P. Batubara, berkunjung ke Kabupaten Cianjur untuk memonitor penyaluran bantuan sosial (bansos) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) bagi masyarakat kurang mampu, Selasa (4/2).

Mensos yang didampingi Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Cianjur Herman Suherman, dan sejumlah pejabat terkait di lingkungan Pemkab Cianjur itu, lebih dulu berkunjung ke agen e-warung milik H. Usman di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas. Dia ingin memastikan pangan yang diterima para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari agen e-warung itu berkualitas baik.

Dari sana, Mensos menemui para KPM bansos di wilayah Kecamatan Pacet, khususnya di Desa Cipendawa, Gadog, Sukatani dan Ciputri. Dia juga ingin memastikan bansos tersebut disalurkan tepat sasaran dan tak ada pemotongan apa pun.

“Penyaluran bansos ini bertujuan supaya para KPM hidup sehat, terutama ibu hamil dan anak usia dini. Kalau sejak dini anak-anak sudah diberikan makanan sehat dan bergizi maka anak-anak pun tidak akan stunting,” kata Juliari.

Mensos juga menyebutkan, mulai tahun ini KPM mendapat tambahan nilai bantuan yang sebelumnya Rp110 ribu/KPM menjadi Rp150 ribu/KPM. Bantuan “uang” sebesar itu dapat ditukarkan oleh KPM dengan bahan pangan di agen e-warung, seperti beras, telor, daging ayam, daging sapi, ikan (abon) dan kacang-kacangan.

Sementara itu, Plt. Bupati Cianjur mengingatkan kepada para KPM untuk senantiasa bersyukur kepada Allah Swt atas bantuan yang telah diterima supaya membawa keberkahan.

“Bantuan bansos ini hendaknya digunakan serta dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peruntukannya,” kata Herman.

(Asep R. Rasyid)

.