Jalur Puncak Kembali Ditutup

 

Aparat bersama masyarakat sedang menangani musibah longsor di jalur wisata Puncak, akibay guyuran hujan tanpa henti pada bulan Pebruari lalu. Atas kejadian tersebut, kendaraan roda 4 dilarang melintas karena jalur Puncak ditutup selama 3 pekan.
Aparat bersama masyarakat sedang menangani musibah longsor di jalur wisata Puncak yang disebabkan oleh guyuran hujan tanpa henti pada bulan Pebruari lalu. Atas kejadian tersebut, kendaraan roda 4 dilarang melintas dan jalur Puncak ditutup selama 3 pekan. —foto/repro: youtube.com

WARTAPARAHYANGAN.COM   

Kepolisian resort Bogor maupun Cianjur menutup lalu-lintas untuk roda 4 dari kedua arah  menyusul terjadinya bencana tanah amblas di TKP longsor Puncak Pass, Rabu (28/03) sekira pukul 20.45 wib. Dengan demikian jalur kawasan pariwisata tersebut kini hanya bisa diakses dari Ciawi hingga Gunung Mas, dan dari arah Cianjur hingga Ciloto, kecuali sepeda motor.

Keterangan yang dihimpun menyebutkan, kedalaman amblasnya tanah di TKP longsor Puncak Pass tersebut mencapai 40 meter dengan panjang 150 meter. Hingga Kamis pagi (29/03) pergerakan tanah amblas masih terjadi, terutama bila terjadi getaran atas tanah sekitarnya.

Pihak Dinas PU Bina Marga Kabupaten Cianjur, dilaporkan sudah melakukan pengecekan ke TKP dan mendapati 3 unit bangunan  di Puncak Pass roboh bagian kamar dan dapurnya.

Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana lebih parah, aparat kepolisian kini hanya memberlakukan satu lajur untuk mengurangi getaran. Sementara penutupan ruas jalur Ciawi (Bogor) – Cipanas (Cianjur) masih belum bisa diprediksi sampai kapan.

Seperti diketahui, bulan Pebruari lalu jalur yang sama juga pernah ditutup selama 3 pekan akibat longsor di tiga titik Kabupaten Bogor maupun Puncak Kabupaten Cianjur.

Koordinasi antar Polres kini terus dilakukan, di antaranya dengan mengalihkan kendaraan roda 4 tujuan Cianjur maupun tujuan Bogor ke jalur Sukabumi serta daerah Jonggol.

ombule