Tahun ini direnovasi 780 Unit, Bupati Sukabumi Luncurkan Program Pembangunan Rutilahu Serentak

WartaParahyangan.com

SUKABUMI – Bupati Sukabumi H. Asep Japar meluncurkan program renovasi rumah tidak layak huni (rutilahu) serentak di seluruh kecamatan di Kabupaten Sukabumi sebagai salah satu upaya nyata meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Peluncuran program pembangunan rutilahu itu, secara simbolis ditandai dengan merobohkan salah satu rumah di Kampung Cipatuguran, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Jumat (26/9/2025), oleh Bupati Sukabumi bersama Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas, Sekda Kabupaten Sukabumi H. Ade Suryaman, dan jajaran Forkopimda setempat.

Program tersebut merupakan bagian dari rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-155 yang tahun ini difokuskan pada kegiatan sosial.

Selain renovasi rutilahu, di hari yang sama, pemerintah daerah juga menggelar sunatan massal serentak bagi 155 anak dari berbagai kecamatan, yang secara resmi dibuka Bupati Sukabumi bersama Wabup Sukabumi dan Sekda Kabupaten Sukabumi di aula Setda setempat.

“Rangkaian kegiatan HJKS tahun ini diisi dengan kegiatan sosial. Selain pembangunan rutilahu, ada juga sunatan massal serentak se-Kabupaten Sukabumi,” ujar Bupati Sukabumi.

Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi mendukung pelaksanaan kegiatan, mulai dari Forkopimda, TNI, hingga Polri. Ia berharap, peringatan HJKS di tahun-tahun berikutnya bisa semakin meriah dan membawa manfaat nyata bagi warga.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi, Herdiawan Waryadi, menjelaskan tahun ini total ada 780 unit rutilahu yang direnovasi. Dari jumlah tersebut, 761 unit direnovasi dengan anggaran yang bersumber dari alokasi Disperkim, sedangkan 19 unit berasal dari program HJKS.

“Program pembangunan rutilahu menjadi prioritas Pemerintah Sukabumi dengan tagline Rumah Sakinah (rumah sehat, layak, nyaman, aman dan berkah),” ujar Herdiawan.

Menurut Herdiawan, meski ratusan unit rutilahu telah direnovasi, tapi jumlah rumah tidak layak huni di Kabupaten Sukabumi masih cukup banyak. Karena itu, dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan agar program ini bisa terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak warga.

Di akhir acara, dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan rutilahu oleh Bupati, Wakil Bupati, beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Sukabumi.

Ujang S. Chandra

News Feed